“Meningkatkan Mutu Pendidikan melalui Asesmen yang Berkualitas”
Pada tanggal 30 November 2024, SMPN 2 Pulosari sukses menyelenggarakan kegiatan In-House Training (IHT) dengan tema “Assesmen dalam Pembelajaran”. Kegiatan yang diikuti oleh seluruh guru di lingkungan SMPN 2 Pulosari ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam merancang dan melaksanakan asesmen yang efektif untuk mendukung proses pembelajaran.
Sebagai narasumber, Bapak Sarno, S.Pd., M.Pd., selaku pengawas sekolah, memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai konsep asesmen dalam kurikulum saat ini. Beliau menekankan pentingnya asesmen sebagai alat untuk memantau perkembangan belajar siswa, memberikan umpan balik yang konstruktif, serta memperbaiki proses pembelajaran.
Materi yang Disampaikan
Dalam paparannya, Bapak Sarno menyampaikan materi yang sangat relevan dengan kebutuhan guru saat ini, antara lain:
- Konsep Asesmen dalam Kurikulum Merdeka: Beliau menjelaskan perbedaan antara asesmen formatif, sumatif, dan diagnostik, serta bagaimana ketiga jenis asesmen tersebut dapat saling melengkapi dalam memberikan gambaran yang komprehensif tentang capaian pembelajaran siswa.
- Prinsip-Prinsip Asesmen yang Berkualitas: Narasumber menyoroti pentingnya asesmen yang valid, reliabel, dan fair. Beliau juga memberikan contoh-contoh instrumen asesmen yang dapat digunakan guru, seperti tes tertulis, proyek, portofolio, dan observasi.
- Penggunaan Teknologi dalam Asesmen: Dalam era digital, Bapak Sarno mengajak para guru untuk memanfaatkan teknologi dalam proses asesmen. Beliau memperkenalkan berbagai platform dan aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat, mengelola, dan menganalisis data hasil asesmen.
- Memberikan Umpan Balik yang Efektif: Salah satu bagian penting dalam asesmen adalah memberikan umpan balik yang konstruktif kepada siswa. Narasumber memberikan tips dan trik untuk memberikan umpan balik yang dapat memotivasi siswa untuk terus belajar dan memperbaiki diri.